Pamekasan - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, membutuhkan bagian protokol guna membantu memperlancar tugas-tugas parlemen di masa mendatang.
Ketua sementara DPRD Pamekasan Iskandar, Selasa, menyatakan, berdasarkan hasil studi, hanya DPRD Pamekasan yang selama ini belum memiliki bagian protokol.
"Bagi kami ini sangat penting karena tugas-tugas DPRD terutama pimpinan dewan ke depan akan semakin dinamis, baik di internal maupun ekternal dewan," kata Iskandar sebelum acara pengukuhan pimpinan definitif DPRD Pamekasan periode 2009-2014.
Disatu sisi, sambung Iskandar, keberadaan protokol dewan itu juga untuk meningkatkan profesionalisme dan produktivitas kerja anggota DPRD.
Tugas lembaga DPRD sebagai legislasi, kontrol dan pantau anggaran sebenarnya lebih berat dan lebih kompleks dibanding tugas eksekutif, dalam hal ini, bupati dan wakil bupati sebagai pelaksana.
"Hanya di Pamekasan yang belum ada tim protokol. Ini kan sangat memprihatinkan," ucapnya.
Secara terpisah, Sekretaris Dewan (Sekwan) Pamekasan Arief Handayani menyatakan, tidak membentuk tim protokol karena pimpinan sebelumnya menginginkan hal itu. Namun, pihaknya akan membentuk tim, jika itu memang diperlukan.
"Kalau saya terserah teman-teman di dewan ini. Kalau hal itu memang dibutuhkan, maka nanti tinggal diajukan ke tim anggaran," katanya.
(Sumber: www.antarajatim.com)
Posting Komentar